Kerajinan Bahan Keras
Prinsip Kerajinan Bahan Keras
https://www.aliexpress.com/item/32691136379.html |
Perubahan - perubahan efisiensi dan praktis yang terjadi semua karena adanya permintaan pasar. Adapun prinsip oembuatan kerajinan bahan keras meliputi :
1. Keunikan Bahan Kerajinan
2. Keragaman Muatan Nilai dalam Produk Kerajinan
3. Aspek Rancangan dalam Produk Kerajinan
Adapun faktor-faktor permasalahan obyektif yang diperlukan untuk diketahui sebelum perancangan adalah sebagai berikut:
1. Faktor Teknis : Metode produksi yang handal, penerapam daya mesin atau manual, tingkat kemahiran sumber daya manusia.
2. Faktor Ekonomis : Pemasaran ayng tahan persaingan, sistem pemasokan atau distribusi, kebajikan penciptaan (hak cipta), nilai jual dan keberadaan suku cadang (sumber daya bahan dan alat), selera masyarakat terhadap produk tersebut.
3. Faktor Ergonomis : Kenyamanan, keamanan, kesesuaian, kepraktisan.
4. Faktor Sains dan Teknologi : Terdapat unsur kebaruan atau temuan baru (inovasi atau modifaksi), selalu mengikuti perkembangan pengetahuan dan teknologi.
5. Faktor Estetika : Menampilkan bentuk keindahan, memiliki daya pikat, terjadi keserasian, penggarapan yang rinci / detail, perupaan atau pewarnaan, kesan atau gugahan yang ditampilkan
6. Faktor Kondisi Lingkungan : Nilai Budaya, Kondisi lingkungan atau wilayah setempat.
Jenis dan Karakteristik Kerajinan Bahan Keras
1. Bahan Alam
Bahan Alam keras alam adalah untuk karya kerajinan yang diperoleh dari alam sekitar dan merupakan sumber daya alam baik hutan, bumi, maupun perairan Indonesia. Sifatnya pejal, solid, kuat, padat dan tidak mudah berubah bentuk. Contohnya bahan keras alam yang kita kenal adalah kayu, bambu, rotan, dan sebagainya.
Bahan Keras Alam
a. Kayu
b. Bambu
c. Rotan
2. Bahan Keras Buatan
Bahan keras buatan adalah bahan untuk karya kerajinan yang diolah dan dicampur dengan bahan tertentu sehingga menjadi keras, dan memiliki sifat kuat dan tahan lama. Bahan-bahan yang digunakan bisa berupa kaleng, kaca dan sebagainya.
Bahan Keras Buatan
a. Kaca
b. Logam
Proses Produksi Kerajinan Bahan Keras
Pembuatan produk kerajinan bahan keras alam di setiap wilayah tentunya berbeda wilayah lainnya. Masing-masing daerah memiliki jenis kerajinan lokal bahan keras yang menjadi unggulan daerahnya.
https://www.karyafurniturejepara.com/blog/kayu-jati/ |
a. Kerajinan Kayu
Indonesia memiliki hutan tropis yang banyak menyimpan kekayaan alam kayu terbesar di dunia. Kayu-kayu yang dihasilkan pun banyak macamnya. Diantaranya adalah kayu jati, kayu mahoni, kayu pinus, kayu sawo, kayu hitam, kayu nangka, kayu kepala, dan sebagainya.
Bahan Produksi Pembuatan Kayu
-aneka kayu
-lem kayu
-cat kayu
Alat Produksi Pembuatan Kerajinan Bahan Kayu
-Gergaji
-Pahat
-Cukil
-Palu
-Kuas
-Amplas
Produk Kerajinan Kayu
-Bingkai Foto Ukir
-Vas Bubut dan Ukir
-Aneka rumah adat dan kendaraan
-Miniatur kendaraan
Teknik Pembuatan Kerajinan Kayu
Teknik yang dapat dilakukan pembuatan kerajinan dari akyu diantaranya adalah:
-Teknik Ukir
-Teknik Bubut
-Teknik Potong Sambung
Ragam Hias Dalam Produk Kerajinan
-Ragam hias Toraja ( Sulawesi Selatan)
-Ragam hias Jepara ( Jawa Tengah )
-Ragam hias Padang ( Sumatera Barat )
-Ragam hias Papua
b. Kerajinan Bambu
Tanaman bambu sejak dahulu telah dibudayakan di Indonesia, India, dan Bangladesh. Istilah lain untuk bambu adalah buluh, aur, atau eru. Dalam bahasa Makasar disbeut Bulo. Lelehur mereka sudah sejak lama memanfaatkan bambu ini sebagai bahan bangunan.
https://www.olx.co.id/iklan/kerajinan-bambu-IDzbyyw.html |
Bahan pembuatan kerajinan bambu
-Aneka Bambu
-Pewarna Politur
-Lem Kayu
-Paku
Alat Pembuatan Kerajinan Bambu
-Parang
-Palu
-Gergaji
-Pisau Raut
-Tang
-Pahat
-Meteran
-Kuas
-Bor
Produk kerajinan bambu
-Kap Lampu
-Tempat Tidur
Proses Pembuatan Kerajinan Bambu
-Pilih bambu yang tidak terlalu muda dan tidak terlalu tua
-Setelah di tebang, lalu potong sepanjang dua atau sampai tiga ruas
-Simpan ditempat yang sejuk dan tegangkan hingga 5 sampai 6 hari
-Pilihlah bambu yang memiliki ruas paling panjang agar mudah dibentuk kerajinan apa saja
Comments
Post a Comment